Yosua 7 : 21
aku melihat di antara barang-barang jarahan itu jubah yang indah, buatan Sinear, dan dua ratus syikal perak dan sebatang emas yang lima puluh syikal beratnya; aku mengingininya, maka kuambil; semuanya itu disembunyikan di dalam kemahku dalam tanah, dan perak itu di bawah sekali."
Memang akhirnya apa yg sudah diperingatkan Tuhan terjadi. Walau sudah dibilang utk tidak mengambil barang2 tertentu, ada saja yg masih melakukannya, dan ini berakibat fatal krn bangsa Israel jadi mengalami kekalahan dan kehilangan 36 nyawa dari penyerangan ke Ai.
Sama halnya dengan Akhan, kita mungkin juga punya dosa yg tersembunyi. Mungkin krn keengganan, karena malu, ada yg curhat ke orang tertentu saja yg dipercaya atau bahkan ada yg kadang hanya kita (dan Tuhan tentunya) yg tahu karena kita simpan sendiri. Kita mungkin bisa menyembunyikannya rapat2 dari orang banyak, tapi kalo Tuhan mau itu dibukakan, banyak cara utk mau gak mau hal tersebut tersingkap.
Puji Tuhan-nya kita hidup di masa kasih karunia. Penghukuman Tuhan gak (selalu) instant terjadi saat itu juga ketika kesalahan kita ketahuan. Ada banyak cara Tuhan kasih kesempatan buat kita bertobat. Ada cara yg pelan-pelan (kita dibuat sadar dg banyak peristiwa yg terjadi di sekitar kita supaya akhirnya ngeh harus buang dosa kita jauh2), ada juga yg gercep (dibukain langsung supaya kita langsung sadar gak boleh simpen dosa lama2). Saya punya pengalaman pribadi dl kayak merasa bisa ngandelin apa yg saya tabung. Tapi rupanya Tuhan mau ubah cara berpikir saya, semuanya langsung raib dalam sesaat krn kena kasus penipuan massal. Kalo dihitung jumlahnya pasti bawaannya sakit hati. Tapi saya sadar bahwa Tuhan gak mau saya simpan dosa serakah/ ketergantungan sama mammon. Makanya pukulannya keras dari sisi finansial tapi Tuhan lebih care buat keselamatan jiwa saya makanya saya diizinkannya mengalami ini. Dosa serakah itu gada yg tahu, karena gak keliatan tapi tersimpan dalam alam bawah sadar saya dari pola pikir saya yg gak berkenan di hati Tuhan. Saya bersyukur Tuhan tolong saya bereskan dosa saya tersebut. Saya dikasih Tuhan kesempatan utk bertobat & diberi cara pandang yg baru dalam memandang & mengelola berkat Tuhan.
Semoga setiap kita bisa mengalami pemulihan dari Tuhan dg caraNya yg unik utk setiap pribadi. Agar tidak perish seperti Akhan dan keluarganya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar